May 17, 2007

HIKAYAT SURGA (reminiscences)

sudah juga kujejakkan kaki di Bandarayamu
melangkah ragu dalam alunan langkah kecil malumalu
harapku kini harapharap cemas tak tentu
memburu hikayat tentang surga dan neraka
hingga nyala tiangtiang lampu

di tepi sungai ini dulu pernah kau benamkan rindu
tentang pojokpojok pengap geliat kota tua
menghendam karam ingatan sejuta masa silam
pada padas,
pada pasir,
pada riam juga getir

mestinya kita berjanji temu saja di sini
lepas petang, riuh rendah pasar malam
sepi sudah jadi terlalu asing
dan aku masih mengenakan topeng yang ituitu juga

mari sini,
duduk berbincang kita sejenak di bangku taman ini
saling bertukar senja dan sekantong dongeng purba
dan ha-ha-hi-hi tawa

ah, negeri imajinasi!
seperti kunangkunang:
mengerjap sekejap melesat jatuh lalu hilang

langit pijar hujan bunga api
di mataku menggenang air hingga tapakkaki.

Melaka, April 2007